MI Miftahul Akhlaqiyah nampaknya tengah menjadi buruan oleh puluhan wali calon siswa baru. Bagaimana tidak, meskipun batas waktu pendaftaran via online telah terlewat ternyata pihak panitia PPDB masih menerima formulir masuk.
Bukan hanya via online, tetapi ruang kantor MI Miftahul Akhlaqiyah selalu ramai dikunjungi oleh pendaftar yang memilih jalur offline. Antusias yang begitu besar tentulah menjadi perhatian Yayasan.
Untuk menindaklanjuti hal tersebut Minggu, 19 Januari 2020 diadakan rapat yang tentunya menjadikan PPDB sebagai pembahasan utama. Berdasarkan rapat yang diikuti langsung oleh M.Miftahul Arief selaku Kamad dan jajaran komite yayasan sepakat untuk membuka kelas baru.
M.Miftahul Arief menyatakan bahwa ini dilakukan untuk menghindari kekecewaan wali calon siswa. Ia menuturkan, "Rencana akan dibuka kelas tambahan, karena banyak sekali yang harus ditolak kalau sampai tidak buka kelas baru. Semoga mengobati kecemasan wali siswa" pungkasnya.